Beligat.com, Muratara – Jajaran PA GMNI Muratara menggelar silaturahmi lebaran bersama PA GMNI Lubuklinggau, PA GMNI Musirawas, Pemuda Demokrat Muratara, Sabtu (15/05) di kediaman Ketua PA GMNI Muratara. Silaturahmi dikemas dengan diskusi, sekaligus memperkenalkan konsep Trilogi Bung Karno yaitu Berdikari dalam Bidang Ekonomi.
Ketua PA GMNI Muratara, Sukril mengatakan bahwa wirausaha berternak ayam kampung diberi nama Raja Ternak Muratara, modalnya terjangkau dan hasil yang memuaskan.
“Insya Allah dengan berdikari sendiri dengan berwirausaha, bukti kita tidak meminta-minta dan membebani pemerintah serta wakil-wakil kita,” katanya.
Saat ini lanjut Sukril, puluhan kandang ternak sudah berada di beberapa wilayah di Muratara diantaranya Karang jaya, Rantau Telang, Bingin Rupit dan Rupit.
“Estimasi keuntungan satu juta rupiah dalam sekali panen 100 ayam, sebagian besar peternak adalah teman-teman GMNI,” katanya.
Pencetus Raja Ternak Muratara, Asep menjelaskan, membangun usaha peternakan ayam tersebut hanya menyiapkan lokasi, kandang ayam dan tidak perlu memikirkan proses pemasaran ayam.
“Anakan, pakan, obat-obat serta vaksin ayam sudah ada yang menyiapkan. Semuanya diantar di tempat usaha. Proses pemasaran ayam juga tidak sulit, sudah ada pembelinya,” ungkap Asep.
Ketua PA GMNI Lubuklinggau, Lendri Alfikar menyambut baik prihal bisnis usaha tersebut karena memiliki daya tarik tersendiri.
“Kader GMNI jangan hanya memiliki satu ruang berdikari. Usaha ternak ayam ini merupakan salah satu ruang bisnis menjanjikan untuk berdikari,” katanya. (Akew/dkj)
