banner 728x250

Minat Baca Memprihatinkan

GMNI Apresiasi Pembangunan Perpusda

Beligat.com, MUSIRAWAS – Minat baca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan yakni hanya 0,001%. Angka itu menunjukkan hanya 1 dari 1.000 orang Indonesia yang rajin membaca. Upaya untuk meningkatkan minat baca, patut mendapat apresiasi. Demikian disampaikan Ketua GMNI Mura, Razi Efriyanzah kepada beligat,com, Rabu (2/11).

“Menilik pada data Unesco, minat baca masyarakat kita sangat rendah. Makanya kami mengapresiasi pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Mura. Harapannya dapat meningkatkan minat baca masyarakat. Membuka cakrawala berpikir pemuda dan mahasiswa serta melahirkan inovasi maupun kreativitas yang Mantab,” ucap dia.

Ia menambahkan, perpustakaan mempunyai peran penting sebagai pusat ilmu pengetahuan bisa melahirkan inovasi maupun kreativitas. Selain itu lanjut Razi, perpustakaan juga sebagai pusat pemberdayaan masyarakat untuk mengembangkan potensi yang berbasis literasi. Peran lainnya, perpustakaan juga sebagai pusat kebudayaan.

“Kami memberikan apresiasi dan penghargaan atas komitmen Bupati Mura dalam upaya mencerdaskan anak bangsa sesuai dengan amanat undang-undang. Yakni mendirikan Gedung Layanan Perpustakaan Daerah di Desa F Trikoyo Tugumulyo,” kata Razi.

Seperti diketahui, Kepala Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas), Muhammad Syarif Bando bersama Bupati Mura Hj Ratna Machmud, meresmikan Gedung Layanan Perpustakaan Daerah Kabupaten Musi Rawas, Jumat (21/10/2022) lalu. Gedung tiga lantai yang berada di Kecamatan Tugumulyo ini, dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Subbidang perpustakaan tahun 2021 sebesar Rp10 miliar dari pemerintah pusat. (akew/dkj)

error: Maaf Di Kunci