banner 728x250

Masuk Parit, Truk Halangi Pengendara

Beligat.com, LUBUKLINGGAU – Truk Hino sarat muatan material bangunan, terjebak di depan Toko Sahabat Bangunan di Jalinsum wilayah Kelurahan Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kamis (4/10). Kondisi tersebut dikeluhkan pengendara yang melintas lantaran fisik truk memakan hampir setengah badan jalan.

Pantauan di lapangan, ban belakang sebelah kanan truk ekspedisi dengan nopol BG 8097 OW tersebut, merusak coran penutup drainase jalan. Itu membuat kendaraan agak terbenam dan miring ke kanan. Pengendara yang melintas terutama dari jalur Lubuklinggau menuju Beliti, harus ekstra hati-hati guna menghindari lakalantas.

“Kejadian seperti ini sudah dua kali. Truk terjebak masuk lubang penutup drainase dan menghalangi jalan. Truk ekspedisi tidak boleh langsung mengantar ke tokoh bangunan, harus dilansir dengan kendaraan yang lebih kecil dan menyesuaikan tonase, ” kata Camat Lubuklinggau, Ahmad Azhari didampingi sejumlah Anggota Sat Pol PP saat berada di TKP.

Untuk itu, Aank (sapaan Ahmad Azhari red) mendesak pemilik tokoh bangunan dan pengusaha ekspedisi melakukan upaya antisipasi agar masalah tersebut tidak terulang. “Arus kendaraan disini cukup padat, pengendara yang melintas menjadi terganggu dan berpotensi terjadi kecelakaan,” ujar Aank.

Sopir truk, Iswanto (40), mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi akibat rangka bangunan penutup drainase yang tidak kokoh. “Rangka besinya sangat minim, nyaris tidak ada. Kalau besinya cukup, gak mungkin ban truk ini terperosok masuk parit, ” jelas dia.

Meski begitu, ia mengaku tidak tahu persis tonase truk sarat muatan yang dibawanya. “Material yang saya bawa yalno keramik lantai. Sesuai kapasitas bak truk, berat material mungkin sekitar 20 ton,” sebut Iswanto. (akew/dkj)

error: Maaf Di Kunci