Beligat.com, LUBUKLINGGAU – Genap satu semester, kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka tak bisa diselenggarakan akibat pandemi Covid-19. Kondisi ini dikeluhkan salah seorang walimurid Kelas I SD di Lubuklinggau.
“Anak kami belajar di rumah, harus menunggu orang tuanya bisa meluangkan waktu. Itupun hanya sekali-kali. Untuk mengikuti sistem daring, anak kami gak ngerti. Sampai sekarang, anak kami belum bisa maksimal mengenali hurup dan angka,” keluh walimurid yang enggan disebutkan nama.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Lubuklinggau, Dr Dian Chandra menjelaskan, awanya pembelajaran tatap muka di sekolah tadinya sudah direncanakan untuk diselenggarakan awal tahun ini. Namun terpaksa ditunda lantaran terbit SE Gubernur Sumatera Selatan No:420/12553/Disdik.SS/2020 tertanggal 30 Desember tentang Penundaan Kegiatan PembelajaranTatap Muka Semester Genap Tahun Ajaran 2020/2021 di Sumatera Selatan.
“Kebijakan tersebut ditindaklanjuti SE Walikota Lubuklinggau Nomor: 800/1507BKPSDM/2020. Adapula Rekomendasi Gugus Tugas Covid-19 dari tingkat propinsi dan Kota Lubuklinggau. Penundaan bejalar tatap muka tersebut dilakukan dalam batas waktu yang tidak ditentukan,” terang dia.
Dian mengakui, SE yang diterbtkan oleh gubernur dimaksud menyebutkan, penundaan KBM tatap muka dilakukan hingga Vaksin Covid-19 didisrtibusikan dan melihat perkembangan kasus pada masing-masing daerah. *Muwbe/dkj
