LUBUKLINGGAU, Beligatupdate.com – Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe meminta agar para orang tua dan seluruh elemen masyarakat untuk tidak bersantai dalam menghadapi perubahan prilaku dan degradasi moral generasi muda.
“Jangan nyantai, kalau nyantai habislah kita, negara kita sedang terancam, generasi muda harus kita kawal,harus kina bina seperti di LKS ini,”kata Walikota saat membuka Diklat LKS Angkatan XIV se-Kota Lubuklinggau, Selasa (2/5).
Walikota juga menginstruksikan agar seluruh sekolah terutama para kepala sekolah dan Dinas pendidikan memberikan suport terhadap kegiatan seperti diklat yang dilaksanakan PB IKA LKS Lubuklinggau, sebab dampak positifnya akan sangat dirasakan untuk para generasi muda.
“Hari ini (kemarin,red) kepala sekolah tidak hadir, mungkin sedang ada pekerjaan, karena sekarang sudah diambil alih disdk provinsi, tapi saya minta kegiatan-kegiatan seperti ini harus didukung,”pinta Walikota.
Menurutnya, jika generasi muda tidak bina dan tidak dipersiapan sejak dini,maka Indonesia terancam tidak memiliki generasi penerus yang baik.
“2020 kita ada yang namanya Bonus Demografi, mayoritas penduduk Indonesia berusia pemuda, nah kalau pemuda-pemuda ini berwatak dajjal atau bernarkoba, maka hancur kita, habis negara ini,”tegas Walikota.
Sementara itu, Sekretaris PB IKA LKS Lubuklinggau,Thareeq Akbar, didampingi Ketua panitia,M ilham Jauhari,menjelaskan bahwa Diklat tersebut diikuti pelajar dari 16 sekolah baik negeri maupun swasta.
“Misi kita adalah untuk memproteksi generasi muda,supaya tidak terkontaminasi dengan narkoba, asusila, tawuran dan pengaruh buruk lainnya, karena kondisi generasi saat ini sudah sangat mengkhawatirkan,”jelasnya.
Disampaikannya,para peserta akan digembleng selama enam hari, dimana setiap harinya akan diberikan materi-materi, praktek lapangan, pembinaan mental, dan kedisiplinan serta ketangkasan. (Red)
