PALEMBANG, BELIGAT.COM – Guna meningkatkan kualitas dan kapasitas pengawasan Pemilu 2024, Bawaslu Sumsel menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Fasilitasi dan Pembinaan Aparatur Pengawas Pemilu pada Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Sumsel, Senin (20/11) di The 101 Hotel Palembang
Kabag Administrasi Bawaslu Sumsel, Abadi dalam laporannya menjelaskan kegiatan ini didasari regulasi kepemiluan diantaranya UU 7/2017, Perbawaslu 15/2020, Perbawaslu 1/2021/ dan Perbawaslu 3/2022. Dengan melakukan pembinaan SDM, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kapasitas aparatur pengawas pemilu.
Ia menyebutkan, peserta kegiatan diikuti Kordiv dan staf SDMO serta korsek/kasek kabupaten/kota se-Sumsel. Adapula peserta dari staf KPU Sumsel, staf sekretariat Divisi SDM Bawaslu Sumsel. Adapun narasumber yang dihadirkan yakni pejabat dari BKN wilayah VII, Sumsel
“Upaya ini harus dilaksanakan secara berjenjang dan terus-menerus hingga pasca pemilu. Integritas dan independensi penting. Pengawas pemilu tidak bisa dipengaruhi pihak manapun, harus jujur dan adil dalam melakukan tugas dan kewajiban,” jelas Kurniawan.
Ketua Bawaslu Sumsel, Kurniawan dalam sambutannya menjelaskan, hari H pelaksanaan Pemilu 2024 sudah semakin dekat. Intensitas kegiatan pengawasan semakin tinggi. saat ini logistik pemilu sudah mulai jalan. Makanya diperlukan peningkatan kualitas dan kapasitas aparatur pengawas.
“Jangan sampai merasa cukup, keterampilan dan pengetahuan harus terus diupgrade. Laksanakan pula kegiatan serupa ditingkat kabupaten/kota melibatkan pengawas kecamatan,” terang Kurniawan.(red)
Humas Bawaslu LLG
