banner 728x250

Peletakan Batu Pertama Pembangunan GI Muara Rupit

#Akhirnya Muratara Terang Benderang

Muratara, Beligatupdate.com – Peletakan batu pertama pembangunan Gardu Induk (GI) PLN persero 150 Kv Muara Rupit di desa Rubuk Rumbai Baru Kecamatan Rupit kabupaten Muratara terwujud, ini membuktikan dua tahun menjabat sebagai Bupati, H. M. Syarif Hidayat dan wakil bupati Muratara H. Devi Suhartoni mampu menjawab keluhan masyarakat,  Rabu, (21/02) sekita pukul 14.00 wib .

Peletakan batu pertama pembangunan GI tersebut dihadiri langsung Bupati Muratara HM Syarif Hidayat bersama istri, Kapolres Musi Rawas AKBP Bayu Dewantoro, GM PLN Persero Subagsel Dady Murihno, Asisten 1 Tarmizi, Kemenag Muratara Ikhsan Baijuri, Kepala Badan Kesbangpol Hj Herawati, anggota DPRD Muratara Arjuna jibri dan M Ali dan diikuti sekitar 200 masyarakat.

Bupati Muratara dalam sambutannya mengatakan, hari ini muratara bangga karena mananger PLN hadir ditengah-tengah masyarakat Muratara. Hari ini apa yang ditunggu-tunggu masyarakat muratara akan terwujut karena hari ini peletakan batu pertama pembangunan GI.

“Pertengahan tahun 2019 muratara tidak lagi gelap, jadi saya berharap betul2 terwujud, insya allah 82 desa dimuratara dapat teraliri listrik sehingga terang,” kata Bupati Muratara H. Syarif Hidayat.

Orang nomor satu di bumi beselang serundingan ini berharap tidak ada kehadian kehilangan, jangan sampai aset negara ini hilang karena ini hak masyarakat. Jadi ini semua tanggung jawab kita bersama, jangan sampai kejadian ditempat lain terjadi disini.

“Pembangunan ini merupakan kebutuhan masyarakat banyak, jadi masri sama-sama kita jaga aset negara ini, jangan sampai hilang seperti yang terjadi di daerah lain,”harapnya.

Sementara, General Mananger unit pembangunan GI Sumbagsel, Dady Murihno dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada Pemda Muratara yang sudah merelakan tanahnya untuk pembangunan GI yang memang bisa dimanfaatkan untuk kepentingan bersama.

“Kami sangat apresiasi kepada Pemda dan masyarakat yang turut membantu dengan menghibahkan tanah demi pembangunan Gardu Induk di Muara Rupit sehingga listrik di Rupit lebih baik lagi, dan hal positif yang akan dirasakan yakni ketersediaan listrik yang lebih handal dan membatu perekonomian,”ungkapnya.

Pembangunan GI ini merupakan langkah untuk memajukan masyarakat Muratara, dan terlihat Pemda bersama masyarakat sangat antusias dengan adanya pembangunan ini.

“Ini semua kalau tidak dengan rasa kebersamaan dan rela bekorban, maka akan sulit terwujud. Saya yakin pembanguman ini akan selesai di Muratara karena antusias masyarakat sangat luar biasa,”ungkapnya.

Dirinya memperkiraan dana yang digunakan dalam pembangunan GI ini berkisar 200 miliar. Dan aliran listrik berasal dari Kabupaten Surulangun Jambi.

“Perkiraan kami anggaran yang keluar ya berkisar 200 miliar, dan kami meminta kepada Bupati Muratara ikut berkoordinasi dengan Pemda surulangun,”pungkasnya.

Penulis : Agus Kristianto

Editor : Reki Alpiko

error: Maaf Di Kunci