MUSI RAWAS, Beligatupdate.com – Penataan pasar menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Musi Rawas. Salah satunya, Pasar B Srikaton di Kecamatqn Tugumulyo. Untuk mewujudkan itu semua, sedikitnya 30 pedagang pasar B Srikaton Tugumulyo akan di relokasi.
Hal ini tertuang saat rapat kerja Bupati Musi Rawas, H Hendra Gunawan dengan seluruh Kepala Desa dan staf Kecamatan Tugumulyo serta peninjauan Pasar B Srikaton, Selasa (03/10/2017).
Bupati Musi Rawas, H Hendra Gunawan mengatakan Kondisi Pasar B Srikaton Tugumulyo saat ini sudah harus ditata dan dimodernkan, sebab Pasar B ini berada di Ibukota Kecamatan Tugumulyo.
“Penataan ini, meliputi penataan pedagang, penataan ruang terbuka hijau atau taman, lahan parkir dan lainnya. Sehingga diharapkan kedepan Pasar ini dapat lebih nyaman dijadikan tempat transaksi antar pedagang dan penjual,”kata H. Hendra Gunawan.
Dampak dari penataan ini lanjut Bupati, Pemkab Mura harus merelokasi 30 pedagang khususnya lapak pedagang buah-buahan yang memakai badan jalan. Pedagang yang terdampak ini, nantinya akan direkolasi di dua tempat yakni disamping Gedung Dekranasda dan di dalam Pasar B Srikaton.
Bupati berharap penataan ini dapat segera dilaksanakan, minimal satu bulan kedepan sudah ada progresnya.
“Untuk itu, saya mengharapkan agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Perindagsar, Dinas PUCKTRP, Dinas PU Bina Marga, Dinas LH dan lainnya agar segera merealisasikan rencana ini,”harapnya.
Bupati Musi Rawas, H. Hendra Gunawan padakesempatan tersebut didamping Pimpinan OPD terkait meninjau langsung kondisi Pasar B Srikaton.
Ibu Marni (36) salah satu pedagang buah di Pasar B Srikaton, yang sudah direlokasi pada saat dialog meyambut baik rencana Pemerintah ini.
“Namun, saya berharap Pemerintah sementara jangan menarik retribusi, alasannya karena saat ini omset kami menurun drastis karena dampak dari relokasi ini,”pintanya.
Sementara itu, Kadis Perindagsar, H Nito Maphilindo menegaskan pihaknya saat ini telah melakukan sosialisasi dan telah menentukan lokasi relokasi yakni disamping Gedung Dekranasda sebanyak 14 unit/lapak dagangan dan sisanya dilokasi pasar B Srikaton.
“Saya berharap penataan ini tidak mendapatkan kendala mengingat pedagang yang terkena dampak sudah siap dan menerima untuk direlokasi,”pungkasnya.(Rls/Ar)
