banner 728x250

Aliansi Sispala Lubuklinggau Peringati HSN

LUBUKLINGGAU, Beligat.com – Memperingati HSN (Hari Sampah Nasional) yang bertepatan pada tanggal 21 Februari 2019 Aliansi Sispala Lubuklinggau mengadakan aksi dan lomba bersih sampah di kawasan TNKS wisata bukit dulap dengan tema “Hilangkan Perbedaan Satukan Kebersamaan Ciptakan Harmonisasi Kekeluargaan Wujudkan Karakter Pemuda Cinta Lingkungan, Minggu, (24/02/2019).

Acara yang diadakan di kawasan bukit sulap kota Lubuklinggau ini dihadiri dan dibuka oleh Walikota Lubuklinggau yang diwakili oleh Asisten I Kota Lubuklinggau Heri Suryanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Lubuklinggau, Kasubsi Balai Besar TNKS Asep Sunarya, Bhabinkamtibmas Kelurahan Ulak Surung Brigadir. Bambang Rahmansah, SH, Anggota BPBD Kota Lubuklinggau Dono Pratondo.

Ketua pelaksana acara Pajar, menjelaskan kegiatan ini di ikuti oleh OPA se Kota Lubuklinggau yang terdiri dari siswa pecinta Alam SMAN 2, SMAN 7, SMKN 1, SMKN 3, MAN 2, Muhamadyah, SMA Nusa, STKIP, STIMIK, KPA Belantara, KPA GAT Kota Lubuklinggau.

“Kami mengadakan kegiatan lomba aksi bersih-bersih dan penanaman pohon dikawasan bukit sulap dengan tujuan mensosialisasikan tentang kepedulian terhadap lingkungan sekitar serta pelestarian lingkungan,”katanya.

Walikota Lubuklinggau yang diwakili oleh asisten I Kota Lubuklinggau, Heri Suryanto dalam kata sambutannya mengatakan Kota Lubuklinggau sangat membutuhkan pemerhati lingkungan seperti ini, dampak sampah-sampah sangat berpengaruh terhadap lingkungan dikarenakan bisa mengakibatkan banjir dan ketidak nyamanan terhadap lingkungan sekitar.

“Oleh karena itu harus kita tingkatkan kesadaran kepada masyarakat terhadap kebersihan sekitar,”katanya.

Perwakilan TNKS Asep Sunarya menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi kepada adik-adik yang telah peduli terhadap lingkungan, khususnya di bukit sulap yang menjadi salah satu ikon andalan kota Lubuklinggau yang merupakan juga salah satu kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat.

“Kalau bukan kita siapa lagi kalau bukan sekarang kapan lagi,”ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Lingkungan Hidup, Herdrawan ditengah-tengah peserta sembari melepas langsung aksi bersih sampah mengatakan Sampah menjadi persoalan yang dihadapi masyarakat global. National Geographic melaporkan masing-masing kota di dunia setidaknya menghasilkan sampah hingga 1,3 miliar ton setiap tahun. Diperkirakan oleh Bank Dunia, pada tahun 2025, jumlah ini bertambah hingga 2,2 miliar ton.

“Dalam laporan sebuah penelitian yang diterbitkan di Sciencemag pada Februari 2015 menyebutkan bahwa Indonesia berada di peringkat kedua di dunia penyumbang sampah plastik ke laut setelah Tiongkok, disusul Filipina, Vietnam, dan Sri Lanka. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa fakta tentang sampah nasional pun sudah cukup meresahkan dengan kegiatan seperti ini dapat membantu menyosialisasikan kesadaran terhadap jebersihan lingkungan,”*Rilis.

error: Maaf Di Kunci